Islam & Adat Minangkabau / oleh Prof. Dr. Hamka
Publisher: Shah Alam, Selangor : Pustaka Dini, 2006Edition: Cetakan PertamaDescription: x, 356 pages ; 20 cmContent type:- text
- unmediated
- volume
- 9839422774 (Paperback)
- DS632.M4 H36
Item type | Current library | Shelving location | Call number | Copy number | Status | Notes | Date due | Barcode | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Personal Donated Collection (KWP) - 1st floor | Universiti Islam Sultan Sharif Ali | First Floor (Gadong Campus) | (KWP23) DS632.M4 H36 2006 c.1 (Browse shelf(Opens below)) | 1 | Available | Donated by Yang Mulia Dato Seri Setia Dr. Haji Norarfan bin Hj Zainal | 1010037667 |
Includes bibliographical references
Pada hakikatnya, di Minangkabau orang laki-laki amat sengsara. Dia tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap. Hanya sebentar saja dia tinggal di dalam rumah ibunya, iaitu sampai umur 6 tahun. Lepas itu, dia sudah mesti tidur ke surau bersama-sama temannya sambil belajar mengaji Al-Qur'an. Malu benar bagi anak Minangkabau tidur di rumah apabila sudah pandai melangkah ke surau. Setelah patut beristeri, dia menjadi semenda ke rumah isterinya, dan dia tidak ada kuasa di dalam rumah itu. Kalau dia bercerai dari sana, dialah yang mesti membawa bungkusannya dan berangkat.
There are no comments on this title.